Saya pikir ini menarik. Sedikit janggal memang bagaimana mereka bisa membaca kepribadian saya lewat postingan status-status saya yang lebih banyak menggunakan bahasa Indonesia. Bagaimana bisa? Mungkin bisa saja mereka menjawab dengan mempelajari dan mengolah bahasa (atau lebih tepatnya: kata-kata) yang saya gunakan. Hmm, tapi bagaimana bisa mereka menerjemahkannya untuk orang-orang yang biasa menggunakan bahasa “alay” –yang bahkan saya orang Indonesia saja kadang tak mengerti orang tersebut tengah bicarakan apa (atau mungkin mereka tidak menyuplik bagian itu?), ahaha. Tapi ya sudahlah, biarkan, saya baca-baca saja. Dan mungkin karena saya memang memiliki ketertarikan lebih pada psikologi saja, jadi saya ikuti. Setidaknya saya jadi tahu bahwa, secara teori, 5 aspek tersebut bisa dijadikan sudut pandang dalam memahami kepribadian seseorang. :D
Agreeableness
Kecenderungan untuk lebih memilih mengasihi dan bekerja sama dari pada bersifat
curiga dan menentangkan diri kepada orang lain. Juga biasa dijadikan ukuran untuk
melihat apakah seseorang tersebut bisa dipercaya, suka menolong dan termasuk tipe
pemarah atau bukan.
Neurocitism
Kecenderungan untuk beradaptasi dengan baik terhadap
pengalaman emosional yang tidak menyenangkan, seperti marah, cemas, depresi.
Juga menunjukkan tingkat kestabilan emosional dan kontrol diri.
Conscientiousness
Kecenderungan untuk tergantung pada orang lain, disiplin
pada diri sendiri, patuh, konsentrasi pada tujuan dan hidup dengan sangat terencana.
Extraversion
Enerjik, memiliki emosi positif yang melimpah, tegas, kemampuan
bersosialisasi yang baik, dan menonjol di lingkungannya.
Openness
Mencerminkan kecerdasan intelektual, kreativitas dan
aktualisasi diri. Juga menggambarkan seseorang tersebut imaginatif, mandiri
serta kecenderungannya untuk kurang menyukai aktivitas yang bersifat rutin.
***
Dan ternyata hasil olahan mereka berdasarkan 3.070 kata yang
pernah saya pakai di postingan adalah begini:
![]() |
Hasil analasis kepribadian oleh Five Labs tentang saya, :D |
Di antara kelima faktor kepribadian yang dijadikan
parameter tersebut, saya disebut memiliki kecenderungan besar pada neuroticism, kemudian diikuti openness
dan agreeableness. Selain itu, mereka
menyebutkan bahwa saya lemah di parameter conscientiousness
dan extraversion. :))
Hmm, saya lebih memilih tidak berkomentar. Mungkin mereka
benar, mungkin juga tak terlalu benar. Biar saja. Begitu versi mereka. ;)
Untuk kawan-kawan yang ingin mencoba, silahkan kunjungi lamannya di: lab.five.com
Cikarang, 13 Juni 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar